ANALISIS FAKTOR PEMILIHAN ALAT KONTRASEPSI SUNTIK TIGA BULAN PADA PASANGAN USIA SUBUR DI DUSUN WANAT KABUPATEN MALUKU TENGAH

Lestaluhu, Viqy (2023) ANALISIS FAKTOR PEMILIHAN ALAT KONTRASEPSI SUNTIK TIGA BULAN PADA PASANGAN USIA SUBUR DI DUSUN WANAT KABUPATEN MALUKU TENGAH. ANALISIS FAKTOR PEMILIHAN ALAT KONTRASEPSI SUNTIK TIGA BULAN PADA PASANGAN USIA SUBUR DI DUSUN WANAT KABUPATEN MALUKU TENGAH. ISSN 2502-731X

[thumbnail of ANALISIS FAKTOR PEMILIHAN ALAT KONTRASEPSI SUNTIK TIGA BULAN PADA PASANGAN USIA SUBUR DI DUSUN WANAT KABUPATEN MALUKU TENGAH] Text (ANALISIS FAKTOR PEMILIHAN ALAT KONTRASEPSI SUNTIK TIGA BULAN PADA PASANGAN USIA SUBUR DI DUSUN WANAT KABUPATEN MALUKU TENGAH)
31511-102574-1-PB - Viqy Lestaluhu.pdf - Published Version

Download (148kB)

Abstract

Program keluarga berencana merupakan salah satu usaha kesehatan preventive yang paling dasar bagi wanita. Masalah kependudukan di Indonesia sampai saat ini belum dapat diatasi. Permasalahan ini antara lain diwarnai jumlah yang besar dengan pertumbuhan yang tinggi, serta angka kelahiran yang tinggi. Untuk mengatasi permasalahan tersebut pemerintah Indonesia telah menerapkan program Keluarga Berencana (KB). Gerakan Keluarga Berencana Nasional bertujuan untuk mengontrol laju pertumbuhan penduduk dan juga untuk
meningkatkan kualitas sumber daya manusia. Terdapat berbagai macam alat kontrasepsi yang ditawarkan pemerintah untuk mengontrol laju pertumbumbuhan penduduk. Namun, tidak semua jenis alat kontrasepsi digunakan oleh pasangan usia subur. Alat kontrasepsi yang paling banyak digunakan di Indonesia terutama di Maluku adalah kontrasepsi suntik tiga bulan. Berbagai macam aspek yang menyebabkan pasangan usia subur lebih memilih menggunakan alat kontrasepsi tiga bulan dibandingkan jenis alat kontrasepsi lainnya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor yang berhubungan dengan pemilihan alat kontrasepsi tiga bulan pada pasangan usia subur di Dusun Wanat Kabupaten Maluku tengah. Jenis penelitian yang digunakan adalah kuantitatif dengan desain penelitian croos sectional. Jumlah sampel yang diambil adalah 30 orang dengan teknik Consecutive Sampling. Instrumen yang digunakan adalah kuesioner. Data yang didapat kemudian dianalisis dengan uji Chi Square. Hasil penelitian didapatkan ada hubungan yang bermakna antara pendidikan dan paritas dengan penggunaan alat kontasepsi tiga bulan (p value=0.026 dan 0.043) serta tidak terdapat hubungan yang bermakna antara usia dan pendapatan dengan penggunaan alat kontrasepsi tiga bulan (p value=0,125 dan 0.261). Dapat disimpulkan bahwa tingkat pendidikan dan jumlah anak dapat mempengaruhi keputusan ibu dalam memilih alat kontrasepsi tiga bulan. Oleh sebab itu, diharapkan tenaga kesehatan dapat memberikan penyuluhan dan konseling terkait macam-macam alat kontrasepsi.

Item Type: Article
Subjects: R Medicine > RG Gynecology and obstetrics
Depositing User: Unnamed user with email admin@poltekkes-maluku.ac.id
Date Deposited: 27 Mar 2023 04:59
Last Modified: 27 Mar 2023 04:59
URI: http://repo.poltekkes-maluku.ac.id/id/eprint/198

Actions (login required)

View Item
View Item